Thank God it’s Friday! Oldblue Royal Rumble vol. III: The Unveiling
— Event recap by Satria M. Purnama.
Weekend will come early!  Begitulah antusiasme yang saya rasakan ketika mengetahui bahwa pada Jumat, 29 Maret 2019 kemarin akan diadakan sebuah event  oleh salah satu local brand kenamaan, Oldblue Co. Saya memutuskan ikut ambil bagian untuk mengobati rasa rindu berkumpul bersama para fellow Oldblue, yang pada akhirnya bertujuan untuk — tentu saja — dapat berbagi di sini.
Event yang bertajuk Oldblue Royal Rumble vol. III: The Unveiling berlangsung di Standard Denim Supply, Plaza Senayan, Jakarta, tepat saat kebanyakan orang (termasuk saya) pulang dari aktivitas rutinnya. Diwarnai dengan tingginya ongkos dan traffic transportasi online menuju lokasi, akhirnya saya (bisa) berangkat.
Tepat pukul sembilan belas, saya tiba di lokasi yang unsurprisingly  langsung disambut oleh keramaian dari denim aficionados yang sudah memenuhi pelataran. Saya pun bergabung dan menyapa beberapa kawan, bahkan kehangatan suasana saya rasakan setelah beberapa orang mengajak berkenalan dilanjut dengan berbincang pendek. Tak lupa sembari menikmati free flow drinks yang disediakan oleh penyelenggara.
Tak lama, MC langsung membuka jalannya acara. Seperti yang sudah kita duga, agenda pertama dari acara ini adalah peresmian dari Oldblue Royal Rumble vol. III dan benar saja, salah seorang representatif Oldblue Co. memulai untuk berbicara mengenai peraturan, prosedur, dan tentu saja prize yang sangat menggiurkan! Uniknya, dari denim contest ketiga yang diadakan Oldblue Co. ini, para petarung bebas untuk menentukan amunisi jeans-nya dari semua artikel yang pernah diluncurkan oleh Oldblue Co.!
Selain itu, salah seorang pemenang dari Oldblue Royal Rumble vol. II yang diumumkan pada acara tahunan Wall of Fades 2018 lalu juga diundang ke depan para pengunjung. Ia berbagi kesan, pesan, dan pengalaman dalam mengikuti denim contest jilid dua kemarin. Dari yang saya pahami, dibutuhkan konsistensi dan disiplin untuk dapat memenangkan sebuah kompetisi ini yang kita semua tahu diikuti oleh petarung-petarung dengan passion di bidang yang sama.
Satu sesi sudah selesai dan langsung dilanjut masuk ke sesi “hiburan”. You guessed it right: game! Untuk semakin mencairkan suasana, MC memanggil beberapa orang untuk mengikuti fun game  yang sudah lumrah bagi kita semua, namun cukup asing untuk kebanyakan orang yaitu membuat sepasang celana jeans berdiri dan tiga orang terpilih untuk menerima tantangan ini. Saya pikir akan mudah bagi ketiga peserta untuk melakukannya dan dari tebakan saya, mungkin, ketiga orang ini pun pasti sudah pernah mencoba melakukannya. Nyatanya, dalam waktu di bawah dua menit dan sorak-sorai penonton, hanya ada satu orang yang berhasil.
Saya sangat menikmati suasana dan dapat saya katakan pula bahwa semua orang disini merasakan hal yang sama, apalagi saat dan setelah game pertama yang cukup seru. Air muka pengunjung yang semula biasa saja menjadi lebih ringan dan ceria. Antusiasme pun semakin tampak ketika memasuki agenda selanjutnya, atau bisa dibilang sebagai agenda besar yaitu acara talkshow dengan topik “Bringing Indonesian Craftmanship to the World: How to Break the Barriers?“, dengan narasumber-narasumber yang sudah berpengalaman berkaitan dengan seluk-beluk topik ini. Mereka adalah Yaya alias yax founder Oldblue Co., Bagus Satrio alias bugz founder Sagara Bootmaker, dan Direz alias drz founder Bluesville sekaligus Darahkubiru, website dan forum kecintaan kita ini.
Sesuai dugaan, pengunjung semakin memenuhi ruangan acara. Semua tampak dengan serius mendengarkan diskusi yang berlangsung antara moderator dengan pembicara. Banyak sekali insight juga pengalaman yang dibagikan, bahkan mungkin yang sebelumnya belum pernah dibicarakan kepada khalayak ramai. Seperti saat Yaya membagikan ceritanya mengenai kerjasama Oldblue Co. dengan pemerintah dalam mengikuti pameran di Amerika Serikat hampir setahun lalu, Bagus dengan pengalamannya ingin menyatukan berbagai “kepala” stakeholder dari brand lokal tanah air, sampai Direz yang berbicara tentang craftsmanship dan customer behavior baik itu dari mancanegara maupun domestik. Setiap pembicara secara bergantian berbicara mengenai sudut pandang mereka tentang industri kreatif tanah air dan juga keberlanjutannya. Tak terlewat juga diwarnai oleh tingkah laku apa adanya dari para narasumber yang saya ketahui memang sudah saling mengenal satu sama lain.
Sesi ini diakhiri dengan tanya jawab juga diskusi santai dari pembicara dengan pengunjung yang hadir. Tampak sekali bahwa sekat antara pembicara dan pengunjung hilang sehingga menambah keintiman suasana. Pengunjung pun silih berganti datang dan pergi untuk mengambil minuman, berbicara dengan kawan-kawannya sambil ketawa-ketiwi, dan tanpa saya sadari ruangan tampak agak lenggang, mungkin dikarenakan durasi yang cukup lama, yaitu satu jam untuk talkshow ini sehingga banyak pengunjung yang agaknya lupa untuk kembali lagi ke dalam.
Agenda utama telah selesai. Meskipun bagian dalam ruangan agak lengang seperti yang saya sampaikan sebelumnya, tapi tidak dengan bagian luar! Pengunjung bertambah banyak dan sangat sedikit yang meninggalkan area Standard Denim Supply ini. Kembali MC merangkul semua pengunjung dengan agenda selanjutnya yaitu (another) game! Pada sesi game kedua pengunjung tampak lebih antusias karena hadiah yang disediakan penyelenggara disebutkan, yaitu sebuah t-shirt dan dua buah Horween Chromexcel Horseshoe Keychain dari Oldblue Co. Kali ini pengunjung yang siap untuk menerima tantangan dipersilakan maju ke depan oleh MC. Enam orang maju ke depan dan siap menerima tantangan. Game-nya sangat sederhana, namun cukup memancing gelak tawa pengunjung belum lagi ada peserta yang sempoyongan bahkan hampir terjatuh karena diputar-putar sebanyak sepuluh hitungan oleh MC.
Akhirnya, tiga orang dinyatakan sebagai pemenang dan berhak mendapatkan hadiahnya, ditambah juga pemenang pada game pertama menerima hadiahnya pada kesempatan ini.
Semua rundown pun akhirnya selesai. Tapi, bukan berarti crowd akan berkurang dan meninggalkan lokasi event! Inilah kesempatan yang cukup dinanti untuk bisa berbincang dengan siapa pun, bahkan dengan para founder dari berbagai local brand. Pengunjung dipersilakan untuk melihat-lihat koleksi dari Oldblue Co. dan Standard Denim Supply, mengambil foto, dan bersosialisasi. Kesempatan ini pun saya manfaatkan untuk bercakap langsung dengan sang empunya acara.
Yaya sebagai founder dari Oldblue Co. mengatakan bahwa tujuan dari diadakannya launching party kali ini adalah untuk mengobati rasa rindunya dengan suasana gathering yang dahulu pada tahun 2007-2008 sangat intens dilakukan. Melalui Oldblue Royal Rumble vol. III, ia juga menyatakan ingin mengembalikan kejayaan denim contest yang agak meredup karena kultur populer dan menyampaikan rasa senang dan terkejutnya karena meluasnya denim scene ke berbagai kalangan bahkan dari usia yang terbilang cukup belia, yaitu SMP dan SMA. Saya juga menangkap keresahannya karena ekosistem dan regenerasi yang menjadi isu utama dari keberlangsungan denim scene dan forum Darahkubiru di Indonesia.
Acara pun ditutup dengan foto bersama dengan semua pengunjung yang hadir di Standard Denim Supply. Dilakukan beberapa penyesuaian tempat agar bagian dalam mampu menampung puluhan pengunjung yang datang. Semua berkumpul, saya dan tim dokumentasi dari Oldblue Co. pun beraksi. Berikut bukti keramaian dari acara hari itu!
—
Waktu tak terasa berlalu, sudah hampir pukul sepuluh. Perlahan pengunjung meninggalkan lokasi untuk melanjutkan acaranya masing-masing atau mungkin langsung beristirahat. Beruntungnya, sebelum pengunjung bubar saya berhasil mengabadikan beberapa momen untuk dibagikan disini.
Acara selesai, saya pamit. Remember to always put your denim on!
Sampai jumpa kembali di liputan dan acara-acara selanjutnya,
Hasta la Vista!