Saya suka sekali mencari tahu tentang denim yang jarang terdengar dan tersedia secara luas dan setelah berkonsultasi kepada rekan kerja darahkubiru, pada akhirnya saya memutuskan untuk mengambil  Vanishing West ini. Vanishing West adalah sebuah jeans dari brand repro Freewheelers yang memiliki detail unik dan cuttingan yang berbeda dengan yang saya punya saat ini.
Kebetulan saya sudah mencoba beberapa cutting jeans yang distinct yaitu cutting tahun 52 (Wrangler) , 66 (Warehouse 660) dan juga modern cut seperti PBJ xx-007. Kemudian saya menginginkan cutting baru dan tampaknya cutting 1947 menjadi pilihan yang tepat. Selain cutting-nya yang saya incar, memang jeans ini memiliki detail yang unik dan konstruksi yang mantap.
Kita bisa lihat leather patch dan flasher dari jins ini menggambarkan atmosfer dari produk-produk yang diusung oleh Freewheelers yaitu image repro yang unik dan kental. Menurut saya desain leather patch dengan gambar 2 buah bison yang sedang beradu ini unik, menunjukkan karakter yang kuat dan durable.
Detail selanjut nya yang menurut saya unik adalah pada button, dimana top button dengan button selanjutnya di fly berbeda design nya. Top button tersebut berwarna kuning kehijauan seperti dilapisi sebuah lapisan yang sepertinya akan bisa berevolusi nantinya.
Detail yang sangat saya suka pada jeans ini adalah di hidden rivet . Hidden rivet jins ini berbentuk bulat menonjol dan memberikan kesan vintage, serta sedikit lebih berbeda dengan hidden rivet pada jeans kebanyakan yang pada umumnya permukaannya terlihat flat.
Pada belt loop kita bisa liat jeans ini menggunakan belt loop yang sedikit lebih besar yang merupakan pertanda jeans ini memang di design dengan detail 40-an. Jeans ini merupakan jeans one-wash dari pabriknya untuk menghilangkan shrinkage, kita bisa melihat sudah ada-nya lipatan dan wrinkles halus di bagian-bagian tertentu.
Sesuai detailnya, jeans ini memiliki cut tahun 47 yang merupakan straight cut namun tidak loose dan baggy. Sangat berkesan vintage.