Piala Dunia 2010 telah berakhir dan dengan sedih hati kamipun harus berhenti menonton tivi pada jam pertandingan dan kembali mengisi artikel di darahkubiru (bagian mengisi artikel kami lakukan dengan senang hati :p). Untuk memulai artikel baru sesudah World Cup, kami berkesempatan untuk sedikit mengajukan beberapa pertanyaan kepada Tymps Denim yang pada Denim Market di Kekun sempat berkontribusi dan mendapatkan animo yang baik dari para pecinta denim di Indonesia. Tymps juga merupakan salah satu brand denim yang besar di daerah yang berbeda dari sebagian besar brand denim lokal yaitu dari Jogjakarta sementara sebagian besar brand lokal lahir dan besar di Jakarta dan Bandung. Hal ini juga menjadi indikator bagus bahwa wabah denim sudah menyebar ke seluruh penjuru nusantara. Berikut kami sajikan beberapa tanya jawab bersama mereka.
Bisa diperkenalkan siapa saja dibalik brand anda?
Dibalik berdirimya brand ini ada 2 orang yaitu yanen dan utha, dibantu dengan 1org teman kami giga. Kami bertiga berasal dari jakarta namun kami menempuh studi di salah satu universitas yang ada di DI yogyakarta.
Apa yg pertama kali membuat anda tertarik pada jeans dan denim pada umumnya?
Karena menurut kami jeans adalah bahan yg everlastingdan ga bakal ada matinya, selain itu denim itu sendiri menurut kami bukan hanya sebagai pelengkap dalam dunia fashion namun denim itu sendiri memiliki karakteristik yang unik seiiring dengan berjalannya waktu dan penggunaan.
Apa alasan anda membuat jeans sendiri apalagi di masa-masa menjamurnya produk jeans lokal saat ini?
Karena kami melihat potensi yg besar di daerah kami tinggal saat ini (jogja) dalam hal kegemaran terhadap jeans, dan saat itu belum ada brand asli jogja.
Kira-kira apa yg membuat jeans anda stand out dibandingkan jeans lain?
Because it’s limited and it took really hard work and sleepless nights to get to the concept just so that our buyers can be satisfied.
Bagaimana pendapat anda tentang fenomena raw, selvedge, dan all-the-denim-geek stuff di Indonesia saat ini?
Sangat berkembang pesat dan kami berharap fenomena ini bukan hanya semu akan tetapi dapat everlasting di periode yang akan datang.
Bisa sedikit dipaparkan mengenai konsep yang anda usung pada jeans anda?
Konsep yang kami tawarkan adalah dimana denim yang kami buat dapat merangkul dari semua kalangan dengan cuttingan modern serta material yang baik sehingga dapat digunakan dengan nyaman tanpa melupakan segi kualitas itu sendiri.
Darimanakah anda mendapatkan inspirasi untuk jeans anda? Ada brand jeans yang secara langsung mempengaruhi anda?
Dari jeans-jeans yang pernah kami pakai sebelumnya, untuk pengaruh kita lebih kepada konsep yang kita bangun bersama dan dikembangkan dengan referensi dari brand lain seperti : Ande whall dalam hal cutting and sizing, Nudie dalam hal design jeans dan mungkin akan bertambah seiring dengan berjalannya waktu.
Kami lihat anda punya sekitar 4 bahan berbeda pada produk anda. Adakah faktor-faktor yang menentukan pemilihan bahan ini?
Pemilihan 4 bahan yang berbeda dikarenakan kami ingin menggapai semua konsumen dari segi ekonomi, selera, kenyamanan, dll
Salah satu bahan yang menarik yaitu yang bersumber dari Nihonmenpu. Jika boleh tahu apakah anda langsung membeli dari pihak pertama atau dari pihak ketiga (middleman)?
Kami membeli dari supplier dan insya Allah untuk bahan yang berikutnya, kami akan memperoleh dari salah satu perusahaan garment ternama di jepang.
Bisa dipaparkan mengenai desain patch yang berbeda2?
Perbedaan design patch kami sebenarnya hanya untuk membedakan untuk jenis bahan yg selvage dengan yg tidak
Bagaimana menurut anda minat dan entusiasme pecinta denim di luar Jakarta dan Bandung?
Sudah cukup tinggi entusiasme pencinta denim di luar Jakarta dan bandung dan kami kira akan terus meningkat entusiasmenya.
Jika saya merupakan calon pembeli Tymps Denim dan hanya bisa memilih satu produknya, produk apa yang akan anda tawarkan pada saya? Profil “saya”:female , 23th, 162cm, 42kg. (sizing advice, dll)
Karena produksi kami yg pertama ini hanya menyediakan cutting untuk laki-laki jadi kami tidak bisa memberi advice sizing untuk perempuan, tetapi untuk pemilihan bahan kami menyarankan untuk wanita untuk menggunakan yellow cone denim.
Denim terjelek yg pernah anda tau?
Ga ada denim yg jelek, kecuali Denim yg 100% niru denim org lain(denim fake)
Apa yang kira-kira terjadi jika jeans anda tidak diciptakan?
kami akan tetap menjadi konsumer sejati dari brand2 lain.
Siapa orang yang pengen banget anda liyat memakai jeans anda?
UTHAÂ Â Â Â : Bokap gw
YANENÂ : Sidney Lo
Pesan-pesan bagi para denim enthusiast?
Support terus brand local